Motor yang tiba-tiba saja mogok dapat terjadi kapan saja dan tidak berpengaruh apa motor Anda, Jangan beranggapan apabila motor yang masih baru akan terbebas dari mogok. Apalagi jika motor sudah terkena hujan atau menerobos banjir Anda perlu berwaspada agar mesin motor Anda tidak kemasukan air. Memang, tidak menjadi masalah apabila motor yang mogok masih tidak jauh dari bengkel.
Namun, apabila terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan seperti demikian, asuransi motor adira menyediakan jaminan apabila terjadi kerusakan pada motor Anda. selain itu, sangat penting bagi pengendara motor untuk mengerti cara melakukan pertolongan pertama pada motor yang mogok.
Peralatan yang Wajib Dibawa
- Kunci pas 10, 12, 14
- Kertas gosok atau amplas
- Obeng dengan 2 sisi yang berbeda (obeng belimbing dan juga obeng min)
- Kain lap
- Busi cadangan yang masih baik.
Cara Mengatasi Motor Mogok
- Cek Pengapian yang Dihasilkan
Langkah awal yang bisa dilakukan saat motor mogok yaitu, dengan mengecek pengapian yang dihasilkan. Caranya dengan menempelkan bodi busi kepada bodi mesin. Starter mesin Anda lalu lihat apakah ada bunga api keluar dari ujung busi. Namun, Jangan menyentuh ujung busi menggunakan tangan ataupun bahan besi karena tegangan yang dihasilkan sangatlah kuat. Namun, jika tidak terlihat adanya bunga api, cobalah diganti dengan busi cadangan yang masih baik. Anda tidak perlu cemas apabila terjadi kerusakan pada kendaraan Anda, sebab asuransi Adira motor bandung dan asuransi Adira motor surabaya mempunyai pelayanan yang tepat untuk mengatasi kerusakan motor Anda.
- Periksa Nyala Busi
Apabila busi menyala hingga berwarna kemerahan yang terlihat sangat kecil sekali atau tersendat sendat, cobalah tes pengapian dengan menggunakan busi lain/cadangan. Apabila kemudian percikan api besar dan berwarna biru terang artinya busi Anda yang sebelumnya memang rusak. Sekarang pasangkanlah busi pengganti tersebut dan cobalah distarter, umumnya motor sudah bisa hidup lagi dan hanya disebabkan oleh kerusakan busi. Caranya, tutup keran bahan bakar dan kuraslah isi bensin pada karburator dengan mengendorkan baut buangannya, kemudian buang sedikit bensin dari tangki dengan melepas slang yang menancap ke karburator.
Apabila terdapat bensin yang masuk kedalam tangki, akan mengendap dibawah karena jenis air lebih besar. Jadi jangan dibuang seluruhnya bensin ke dalam tangki. Namun, apabila karburator kebanjiran, tutuplah kran dari tangki untuk sementara dan starter dengan menggunakan kick starter (minta bantuan jika Anda kesulitan). Namun jika masih tetap membandel, bukalah busi sekali lagi lalu lihatlah ujungnya. Jika ujungnya basah artinya memang karburator kebanjiran dan bensin sudah masuk ke ruang bakar, Hal ini akan manyulitkan motor dihidupkan, sebelum ruang bakar dikeringkan terlebih dahulu. Yang perlu diingat, jangan pasang busi terlebih dahulu, sumbat lubang busi dengan kain dan tahanlah menggunakan tangan dan mintalah bantuan dari orang lain untuk membantu memutar starter beberapa kali sampai terdengar suara mirip letupan. Setelah itu, pasang busi dan hidupkan mesin. Ulangi langkah ini sampai beberapa kali sampai mesin bisa dihidupkan, jika motor masih dalam keadaan kompresi normal, masalah mesin macet karena kebanjiran bensin akan bisa cepat teratasi.
Itulah beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam menangani motor yang sering mogok. Namun, apabila tidak juga bisa membantu Anda, artinya telah terjadi kesalahan/kerusakan pada mesin yang hanya dapat ditangani oleh teknisi dengan peralatan yang lebih lengkap.